Yesaya 10:3
Konteks10:3 Apakah yang akan kamu lakukan pada hari penghukuman, y dan pada waktu kebinasaan z yang datang dari jauh? Kepada siapakah kamu hendak lari minta tolong, a dan di manakah hendak kamu tinggalkan kekayaanmu?
Yesaya 47:7
Konteks47:7 Katamu tadinya: "Untuk selama-lamanya x aku tetap menjadi ratu! y " sedang engkau tidak menyadari dan tidak memikirkan z kesudahan a semuanya itu.
Yeremia 5:31
Konteks5:31 Para nabi bernubuat palsu 1 r dan para imam s mengajar dengan sewenang-wenang, dan umat-Ku menyukai yang demikian! Tetapi apakah yang akan kamu perbuat, apabila datang kesudahannya? t
Yeremia 17:11
Konteks17:11 Seperti ayam hutan yang mengerami yang tidak ditelurkannya, demikianlah orang yang menggaruk kekayaan secara tidak halal, pada pertengahan usianya ia akan kehilangan semuanya, dan pada kesudahan usianya ia terkenal sebagai seorang bebal. l
Ratapan 1:9
Konteks1:9 Kenajisannya melekat pada ujung kainnya; ia tak berpikir akan akhirnya, b sangatlah dalam ia jatuh, c tiada orang yang menghiburnya. d "Ya, TUHAN, lihatlah sengsaraku, e karena si seteru membesarkan dirinya!"
Lukas 12:20
Konteks12:20 Tetapi firman Allah kepadanya: Hai engkau orang bodoh, l pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari padamu, m dan apa yang telah kausediakan, n untuk siapakah itu nanti?
Lukas 16:19-25
Konteks[5:31] 1 Full Life : PARA NABI BERNUBUAT PALSU.
Nas : Yer 5:31
Mereka yang dipercayai untuk memelihara kesejahteraan rohani bangsa itu bersalah karena berkhianat terhadap Allah.
- 1) Para nabi telah menolak firman Allah dan menubuatkan hanya hal-hal baik yang akan terjadi. Mereka kurang menyampaikan tuntutan moral kepada umat itu, dan umat itu senang dengan keadaan tersebut.
- 2) Para imam memerintah umat itu sesuai dengan gagasan mereka sendiri dan bukan sesuai dengan firman Allah. Jadi, para nabi dan imam itu menghibur bangsa itu dengan keamanan palsu. Yeremia menyatakan bahwa tidak ada keamanan sungguh di hadapan Allah terlepas dari pertobatan sejati dan komitmen untuk menaati firman-Nya.
[16:19] 2 Full Life : ORANG KAYA DAN LAZARUS.
Nas : Luk 16:19-31
Kehidupan orang kaya itu dihabiskan dengan gaya hidup yang berpusat pada diri sendiri. Ia membuat pilihan yang salah dan menderita selama-lamanya (ayat Luk 16:22-23). Seumur hidupnya Lazarus hidup dalam kemiskinan, namun hatinya benar di hadapan Allah. Nama Lazarus berarti "Allah adalah pertolonganku", dan ia tidak pernah melepaskan imannya kepada Allah. Ia mati dan segera diangkat ke Firdaus bersama Abraham (ayat Luk 16:22; lih. Luk 23:43; Kis 7:59; 2Kor 5:8; Fili 1:23). Akhir riwayat kedua orang itu tidak dapat diubah lagi pada saat kematian (ayat Luk 16:24-26).